Brand "Wonderful Indonesia" dan 3 Penghargaan Internasional
#SELAMAT MALAM PARA KAWAN#
(Menyimak info kehebatan slogan parawisata Indonesia atau
barnd Image "Wonderful Indonesia" dalam mendapatkan 3
Penghargaan Internasional dari lembaga parawisata Internasional
atau UN-WTO)
______________________________________________________________
__________________
Kata Pengantar
__________________
Begini para kawan...!
- Dalam rangka meningkatkan Parawisata-nya, maka masing-masing
Negara di Dunia ini menciptakan brand image-nya untu disampaiakan
pada sasaran promosi parawisatanya.
- Indonesia sejak tahun 2011, telah menetapkan brand-nya yaitu
"Wonderful Indonesia" yang jika kita terjemahkan menjadi "Pesona
Indonesia". dengan bentuk logo seperti yang kita sudah ketahui
bersama.
- Brand image setiap negara ini berada dalam pantauan PBB lewat
organisasinya yang disebut "United Nations World Tourism Organization
(UNWTO).
- Salah satu tugas dan fungsi dari organisasi ini adalah memberi
penilaian pada brand image parawisata masing-masing negara sesuai
Kreterianya.
Nah...!
- Di Bulan Januari 2016 ini, UN-WTO ini memberikan penilaian pada brad
image dari ...negara yang dengan sendirinya menngacu pada hasil
penelitian brand value-nya.
Dari hasil penilaian tersebut...!
Indonesia dengan slogan "Pesona Indoneia" atau brand image, "Wonderful
Indonesia" mendapat 3 penghargaan dari UN-WTO atau dari Organisasi
parawisata Internasiona.
Yaitu :
1. Ini...
2. itu...
3. ...dan ini...
Berikut info lengkapnya...!
Selamat menyimak...!
____________________________________________________
Kutipan :
“Wonderful Indonesia” Borong 3 Penghargaan Dunia
____________________________________________________
Ket :
Salah satu atraksi dalam promosi Wonderful Indonesia di Bandara
Changi, Singapura. (Kementerian Pariwisata)
Madrid, Spanyol - Brand “Wonderful Indonesia” berhasil memborong
tiga penghargaan sekaligus di forum pariwisata internasional
United Nations World Tourism Organization (UNWTO).
Atas itu Menteri Pariwisata Arief Yahya menjawab keraguan khalayak
soal kemampuan "menekuk" rival utama Malaysia di Madrid, yang
sama sekali tidak mendapat award.
"Kalau main bola, kami sudah unggul 7-0! Dunia internasional sudah
melihat 'Wonderful Indonesia' mengalahkan 'Truly Asia' Malaysia.
Ini modal yang kuat untuk memperkuat brand value kita, mendongkrak
country image, menaikkan kepercayaan dan ujungnya menghasilkan
lebih banyak kunjungan wisatawan ke Indonesia," ujar Arief,
Kamis (21/1) dari siaran tertulisnya.
Tujuh gol kemenangan itu diperoleh lewat tiga award UNWTO di Madrid.
Lalu tiga penghargaan di halal tourism dunia yang digulirkan di Abu
Dhabi, UAE. Satu lagi peringkat branding 'Wonderful Indonesia'
di World Economic Forum (WEF) dalam Competitiveness Index.
Indonesia di 47, sedangkan Malaysia di papan 96.
Menpar Arief Yahya mengusulkan secara resmi tiga andalan Indonesia
untuk ikut dijuri oleh lembaga PBB itu. Dua bulan silam, sekitar
Oktober 2015, Mantan Dirut PT Telkom ini mempresentasikan satu per
satu secara detail, tiga unggulan tersebut.
Markom Kemenpar Noviendi Makalam kembali mempresentasikan secara
live streaming di hadapan tim. Jurinya sendiri tidak langsung di
lokasi, tetapi memantau perdebatan melalui video streaming,
sangat fair dan profesional.
Alhasil, Kab Banyuwangi tampil sebagai pemenang UNWTO Awards in
Innovation in Public Policy and Governance. Temanya: Re-inventing
the Local Government in Tourism, Culture and Tourism Banyuwangi
Regency Office, Indonesia.
Banyuwangi mengalahkan Responsible Tourism and Free of Crime,
Alcaldia Medellin, Columbia, dan East Africa Tourism Platform,
Kenya.
Penghargaan kedua diterima Indonesia melalui kategori UNWTO Awards
for Innovation in Enterprises. Garuda Indonesia dan Coca Cola Amatil
Indonesia menjadi runner up pertama dengan tema "Bali Clean Up".
Runner up keduanya First Professional Experience Project Melia Hotels
International, Spanyol. Juara satu di kategori ini adalah Treetop
Walking Path, Anyksciai Tehional Park Direction, Lithuania.
Penghargaan ketiga diterima Indonesia adalah Yayasan Karang Lestari,
Coral Reef Reborn in Pemuteran Bali. Dia masuk the first runner up
dari kategori UNWTO Award for Innovation in Non-Governmental
Organizations. Runner up kedua, Children in the Wilderness,
Afrika Selatan. Adapun pemenang pertamanya, Sisterhood of
Survivor Program, Sasane, Nepal.
Awarding itu sendiri dihadiri oleh sekitar 500 undangan dari seluruh
dunia. Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Malaysia, Datuk Moh. Nasri
dan rombongan juga hadir dan antusias di Madrid. Puluhan menteri
pariwisata dari berbagai negara juga menyimak satu demi satu pemenangnya.
Delegasi Indonesia dipimpin oleh Wakil Tetap RI untuk UNWTO, Dubes
RI untuk Kerajaan Spanyol Yuli Mumpuni Widarso, Bupati Banyuwangi
Abdullah Aswar Anas, Bupati Buleleng Bali, Putu Agus, Asdep Eropa,
Amerika, Timur Tengah Nia Niscaya, Markom Kemenpar Noviendi Makalam
dan beberapa staf Kemenpar.
Menpar Arief Yahya yang sedang menghadiri ASEAN Tourism Fair (ATM)
2016 di Manila, Filipina pun berkali kali menerima ucapan selamat
atas penghargaan yang prestisius itu.
Apa makna global award itu buat pariwisata Indonesia?
"Kalau menghitung brand value, itu ada teorinya, ada ilmunya, Ogilvy
PR consultant Kemenpar yang nanti akan menghitung. Misalnya, ketika
country image naik 10%, dampak terhadap tourism 11%, impact terhadap
investment naik 1%. Itu ada hitungannya, yang didapat dari hasil
survei di banyak negara," jelas Arief.
International Award itu, akan menaikkan level image Wonderful Indonesia.
Apalagi dikeluarkan oleh lembaga yang kredibel, international standart,
dan punya reputasi panjang.
"Apapun, saya berterima kasih pada Malaysia, karena sudah menjadi
pemantik spirit pariwisata kita. Kami termotivasi untuk mengalahkan
Malaysia, sampai ke jumlah devisa di 2019," tutup dia
Hendro D Situmorang/FMB
Sumber :
http://www.beritasatu.com/destinasi/343411-wonderful-indonesia-borong-3-penghargaan-dunia.html
___________
Penutup
___________
Demikian infonya para kawan sekalian...!
Dan dari gambaran uraian diatas, mata tak salah jika kita percepat
penyimpulan-nya dengan berkata, "Wonderful Indonesia" dinyatakan
"Berhasil di mata Dunia".
Para kawan sekalian...!
"Kalau menghitung brand value, itu ada teorinya, ada ilmunya, Ogilvy
PR consultant Kemenpar yang nanti akan menghitung. Misalnya, ketika
country image naik 10%, dampak terhadap tourism 11%, impact terhadap
investment naik 1%. Itu ada hitungannya, yang didapat dari hasil
survei di banyak negara," jelas Arief.
...dan...
"Mudah-mudahan tidak terjadi salah hitung"
...dan...
Jangan lupa di negara ini, tepatnya di Medan ada istilah, "Biar
mati asal Stand" bukan begitu Hendro D Situmorang/FMB...???
Maksudnya Regar....????
Selamat malam...!
____________________________________________________________________
Cat :
http://www.beritasatu.com/destinasi/343411-wonderful-indonesia-borong-3-penghargaan-dunia.html
#SELAMAT MALAM PARA KAWAN#
(Menyimak info kehebatan slogan parawisata Indonesia atau
barnd Image "Wonderful Indonesia" dalam mendapatkan 3
Penghargaan Internasional dari lembaga parawisata Internasional
atau UN-WTO)
______________________________________________________________
__________________
Kata Pengantar
__________________
Begini para kawan...!
- Dalam rangka meningkatkan Parawisata-nya, maka masing-masing
Negara di Dunia ini menciptakan brand image-nya untu disampaiakan
pada sasaran promosi parawisatanya.
- Indonesia sejak tahun 2011, telah menetapkan brand-nya yaitu
"Wonderful Indonesia" yang jika kita terjemahkan menjadi "Pesona
Indonesia". dengan bentuk logo seperti yang kita sudah ketahui
bersama.
- Brand image setiap negara ini berada dalam pantauan PBB lewat
organisasinya yang disebut "United Nations World Tourism Organization
(UNWTO).
- Salah satu tugas dan fungsi dari organisasi ini adalah memberi
penilaian pada brand image parawisata masing-masing negara sesuai
Kreterianya.
Nah...!
- Di Bulan Januari 2016 ini, UN-WTO ini memberikan penilaian pada brad
image dari ...negara yang dengan sendirinya menngacu pada hasil
penelitian brand value-nya.
Dari hasil penilaian tersebut...!
Indonesia dengan slogan "Pesona Indoneia" atau brand image, "Wonderful
Indonesia" mendapat 3 penghargaan dari UN-WTO atau dari Organisasi
parawisata Internasiona.
Yaitu :
1. Ini...
2. itu...
3. ...dan ini...
Berikut info lengkapnya...!
Selamat menyimak...!
____________________________________________________
Kutipan :
“Wonderful Indonesia” Borong 3 Penghargaan Dunia
____________________________________________________
Ket :
Salah satu atraksi dalam promosi Wonderful Indonesia di Bandara
Changi, Singapura. (Kementerian Pariwisata)
Madrid, Spanyol - Brand “Wonderful Indonesia” berhasil memborong
tiga penghargaan sekaligus di forum pariwisata internasional
United Nations World Tourism Organization (UNWTO).
Atas itu Menteri Pariwisata Arief Yahya menjawab keraguan khalayak
soal kemampuan "menekuk" rival utama Malaysia di Madrid, yang
sama sekali tidak mendapat award.
"Kalau main bola, kami sudah unggul 7-0! Dunia internasional sudah
melihat 'Wonderful Indonesia' mengalahkan 'Truly Asia' Malaysia.
Ini modal yang kuat untuk memperkuat brand value kita, mendongkrak
country image, menaikkan kepercayaan dan ujungnya menghasilkan
lebih banyak kunjungan wisatawan ke Indonesia," ujar Arief,
Kamis (21/1) dari siaran tertulisnya.
Tujuh gol kemenangan itu diperoleh lewat tiga award UNWTO di Madrid.
Lalu tiga penghargaan di halal tourism dunia yang digulirkan di Abu
Dhabi, UAE. Satu lagi peringkat branding 'Wonderful Indonesia'
di World Economic Forum (WEF) dalam Competitiveness Index.
Indonesia di 47, sedangkan Malaysia di papan 96.
Menpar Arief Yahya mengusulkan secara resmi tiga andalan Indonesia
untuk ikut dijuri oleh lembaga PBB itu. Dua bulan silam, sekitar
Oktober 2015, Mantan Dirut PT Telkom ini mempresentasikan satu per
satu secara detail, tiga unggulan tersebut.
Markom Kemenpar Noviendi Makalam kembali mempresentasikan secara
live streaming di hadapan tim. Jurinya sendiri tidak langsung di
lokasi, tetapi memantau perdebatan melalui video streaming,
sangat fair dan profesional.
Alhasil, Kab Banyuwangi tampil sebagai pemenang UNWTO Awards in
Innovation in Public Policy and Governance. Temanya: Re-inventing
the Local Government in Tourism, Culture and Tourism Banyuwangi
Regency Office, Indonesia.
Banyuwangi mengalahkan Responsible Tourism and Free of Crime,
Alcaldia Medellin, Columbia, dan East Africa Tourism Platform,
Kenya.
Penghargaan kedua diterima Indonesia melalui kategori UNWTO Awards
for Innovation in Enterprises. Garuda Indonesia dan Coca Cola Amatil
Indonesia menjadi runner up pertama dengan tema "Bali Clean Up".
Runner up keduanya First Professional Experience Project Melia Hotels
International, Spanyol. Juara satu di kategori ini adalah Treetop
Walking Path, Anyksciai Tehional Park Direction, Lithuania.
Penghargaan ketiga diterima Indonesia adalah Yayasan Karang Lestari,
Coral Reef Reborn in Pemuteran Bali. Dia masuk the first runner up
dari kategori UNWTO Award for Innovation in Non-Governmental
Organizations. Runner up kedua, Children in the Wilderness,
Afrika Selatan. Adapun pemenang pertamanya, Sisterhood of
Survivor Program, Sasane, Nepal.
Awarding itu sendiri dihadiri oleh sekitar 500 undangan dari seluruh
dunia. Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Malaysia, Datuk Moh. Nasri
dan rombongan juga hadir dan antusias di Madrid. Puluhan menteri
pariwisata dari berbagai negara juga menyimak satu demi satu pemenangnya.
Delegasi Indonesia dipimpin oleh Wakil Tetap RI untuk UNWTO, Dubes
RI untuk Kerajaan Spanyol Yuli Mumpuni Widarso, Bupati Banyuwangi
Abdullah Aswar Anas, Bupati Buleleng Bali, Putu Agus, Asdep Eropa,
Amerika, Timur Tengah Nia Niscaya, Markom Kemenpar Noviendi Makalam
dan beberapa staf Kemenpar.
Menpar Arief Yahya yang sedang menghadiri ASEAN Tourism Fair (ATM)
2016 di Manila, Filipina pun berkali kali menerima ucapan selamat
atas penghargaan yang prestisius itu.
Apa makna global award itu buat pariwisata Indonesia?
"Kalau menghitung brand value, itu ada teorinya, ada ilmunya, Ogilvy
PR consultant Kemenpar yang nanti akan menghitung. Misalnya, ketika
country image naik 10%, dampak terhadap tourism 11%, impact terhadap
investment naik 1%. Itu ada hitungannya, yang didapat dari hasil
survei di banyak negara," jelas Arief.
International Award itu, akan menaikkan level image Wonderful Indonesia.
Apalagi dikeluarkan oleh lembaga yang kredibel, international standart,
dan punya reputasi panjang.
"Apapun, saya berterima kasih pada Malaysia, karena sudah menjadi
pemantik spirit pariwisata kita. Kami termotivasi untuk mengalahkan
Malaysia, sampai ke jumlah devisa di 2019," tutup dia
Hendro D Situmorang/FMB
Sumber :
http://www.beritasatu.com/destinasi/343411-wonderful-indonesia-borong-3-penghargaan-dunia.html
___________
Penutup
___________
Demikian infonya para kawan sekalian...!
Dan dari gambaran uraian diatas, mata tak salah jika kita percepat
penyimpulan-nya dengan berkata, "Wonderful Indonesia" dinyatakan
"Berhasil di mata Dunia".
Para kawan sekalian...!
"Kalau menghitung brand value, itu ada teorinya, ada ilmunya, Ogilvy
PR consultant Kemenpar yang nanti akan menghitung. Misalnya, ketika
country image naik 10%, dampak terhadap tourism 11%, impact terhadap
investment naik 1%. Itu ada hitungannya, yang didapat dari hasil
survei di banyak negara," jelas Arief.
...dan...
"Mudah-mudahan tidak terjadi salah hitung"
...dan...
Jangan lupa di negara ini, tepatnya di Medan ada istilah, "Biar
mati asal Stand" bukan begitu Hendro D Situmorang/FMB...???
Maksudnya Regar....????
Selamat malam...!
____________________________________________________________________
Cat :
http://www.beritasatu.com/destinasi/343411-wonderful-indonesia-borong-3-penghargaan-dunia.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar